Kepala Divisi Kebijakan dan Strategi Bisnis Mikro BRI ,Abednego Serang mengungkapkan, pihaknya akan melayani pembiayaan pada masyarakat yang berpenghasilan tidak tetap. “Pilot Project Pembiayaan Mikro Perumahan untuk di Bank BRI sendiri diarahkan untuk dapat melayani komunitas masyarakat berpenghasilan tidak tetap, seperti petani, nelayan pedagan, dan lainnya,” ungkapnya.
Sementara Pilot Project Pembiayaan Mikro Perumahan melalui Bank BKE diarahkan untuk dapat melayani komunitas PNS daerah, khususnya PNS golongan I dan II melalui kerja sama dengan Induk Koperasi Pegawai Republik Indonesia (IKPRI).
Baca juga: Menkeu, Pentingnya Strategi Pembangunan Perumahan
“Ke depan kami berharap pihak perbankan lain ikut berpartisipasi dalam project ini, dan juga tentu kita akan memperluas jangkauan daerah penerima pembiayaan ini,” sambung Lana.
Sebagai informasi, ke 16 provinsi yang menjadi target Kementerian PUPR ialah Provinsi Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Banten, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kedatangan dua dari tiga perusahaan baru yang… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) memberi sinyal bakal menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More
Jakarta - Donald Trump kembali terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat setelah memenangkan Pemilu 2024 dengan… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini, 6 November 2024, ditutup merosot 1,44… Read More
Jakarta - Bank Mandiri menegaskan komitmen untuk menghadirkan inovasi layanan keuangan guna memberikan kenyamanan dan… Read More
Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan hasil sementara Pemilu Amerika Serikat (AS)… Read More