Jakarta – Salah satu perusahaan konstruksi dan investasi, PP (Persero) Tbk, melakukan penandatanganan kerjasama Pembangunan Jalan Kawasan Khusus KEK Mandalika pada Rabu (15/07). Penandatanganan kerjasama ini dilakukan antara 2 (dua) pihak, yaitu PTPP dengan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) di Mandiri Club Jakarta.
Dalam penandatanganan tersebut, PTPP diwakili oleh Novel Arsyad selaku
Direktur Utama PTPP dan Abdulbar M. Mansoer selaku Direktur Utama ITDC serta disaksikan oleh Kartika Wirjoatmodjo selaku Wakil II Menteri BUMN.
Proyek pembangunan jalan yang bernilai Rp900 miliar dimiliki langsung oleh ITDC dimana pembiayaannya menggunakan skema Pre-Financed Project. Pembiayaan pembangunan proyek tersebut juga didukung oleh anggota HIMBARA, yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI dan BTN.
PTPP akan mempercepat penyelesaian pembangunan Jalan Kawasan Khusus KEK Mandalika yang nantinya akan digunakan untuk penyelenggaraan MotoGP Indonesia dimana direncakaan akan berlangsung pada tahun 2021 mendatang.
Pembangunan Jalan Kawasan Khusus KEK Mandalika merupakan bagian dari Kawasan Sirkuit Mandalika yang dibangun di atas lahan seluas 52,5 hektar di dalam Kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas The Mandalika yang berlokasi di Nusa Tenggara Barat.
Pembangunan Jalan Kawasan Khusus KEK Mandalika dengan panjang lintasan 4,31 kilometer merupakan sirkuit jalan raya pertama di dunia yang dibangun dengan konsep menawarkan pemandangan indah yang dikelilingi hamparan perbukitan dan pantai. Dimana hal tersebut merupakan kekayaan alami yang berada di kawasan pariwisata di selatan Pulau Lombok ini.
Selain itu, sirkuit ini juga akan menjadi sirkuit jalan raya pertama di dunia yang menyelenggarakan perhelatan MotoGP.
“PTPP optimistis dapat menyelesaikan pembangunan jalan tersebut sesuai dengan target yang telah ditetapkan pada pertengahan Juni 2021. Dibekali dengan berbagai pengalaman yang dimiliki oleh PTPP selaku kontraktor BUMN, kami yakin dapat menghasilkan pembangunan jalan dengan kualitas tinggi dan sesuai dengan standar internasional yang telah ditentukan oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM). PTPP akan melanjutkan pekerjaan pembangunan jalan di Sirkuit Mandalika yang sebelumnya telah mencapai progress 40%,” ujar Novel Arsyad selaku Direktur Utama PTPP kepada media.
Sekedar informasi PTPP telah membukukan kontrak baru sebesar Rp8,98 triliun sampai dengan akhir Juni 2020. Pencapaian kontrak baru tersebut terdiri dari kontrak baru Induk Perseroan sebesar Rp7,91 triliun dan Anak Perusahaan sebesar Rp1,07 triliun. (*)