Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat penetrasi penerapan transaksi nontunai dengan mengunakan uang elektronik di ruas-ruas jalan tol masih kurang 11 persen lagi untuk sepenuhnya mencapai 100 persen menjelang akhir Oktober 2017.
“Berdasarkan data terakhir posisi 23 Oktober 2017, transaksi nontunai pada jalan tol telah 89 persen secara nasional dan 93 persen di wilayah Jabodetabek,” ujar Deputi Gubernur BI, Sugeng di Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2017.
Sebagai informasi, pembayaran tol akan dilakukan sepenuhnya dengan nontunai secara 100 persen pada 31 Oktober 2017. Upaya mencapai target 100 persen pembayaran tol nontunai itu juga sudah dilakukan sejak Mei 2017 lalu.
Menurut Sugeng, BI sebagai otoritas di sistem pembayaran bersama Kementerian PUPR tengah berupaya untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan sistem pembayaran elektronik pada ruas jalan tol di seluruh Indonesia. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More