News Update

Presiden Prabowo Minta THR Pekerja Swasta dan BUMN Paling Lambat Cair H-7 Lebaran

Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto mengumumkan pemberian tunjangan hari raya (THR) bagi pekerja swasta, pekerja BUMN dan BUMD. Ia mengatakan, pencarian THR paling lambat diberikan tujuh hari sebelum Lebaran.

“Saya minta agar pemberian THR bagi pekerja swasta, BUMN, BUMD paling lambat tujuh hari sebelum hari raya Idulfitri,” kata Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 10 Maret 2025.

Menurutnya, besaran THR sendiri akan disampaikan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) melalui Surat Edaran (SE).

Baca juga : BCA Digital Optimistis Jumlah Transaksi Meningkat Selama Ramadan 2025

Sebelumnya, pemerintah mempercepat pencairan THR bagi PNS, termasuk pensiunan PNS yang dimulai pekan ini. Total anggaran yang digelontorkan senilai Rp50 triliun.

Hal tersebut berdasarkan keterangan Juru Bicara Kemenko Bidang Perekonomian Haryo Limansento yang mengatakan pencairan THR bagi PNS paling cepat tiga minggu sebelum Lebaran.

Artinya, jika Lebaran jatuh pada 31 Maret 2025, maka THR bagi PNS akan cari pada pekan ini.

THR Ojol

Sebelumnya, mantan Menteri Pertahanan ini menyatakan pengemudi ojek online (ojol) bakal memperoleh bonus Hari Raya Idulfitri. Bonus diberikan karena pemerintah menaruh simpati kepada para pengemudi dan kurir yang bekerja berbasis aplikasi (online). 

Baca juga : Strategi Gojek Pacu Bisnis Selama Ramadan 2025

Menurut Prabowo, pekerja ojol turut memberikan kontribusi penting dalam mendukung layanan transportasi dan logistik di Tanah Air.

Sama halnya dengan pekerja swasta, BUMN dan BUMD, bonus bagi driver ojol tengah dirundingkan dan disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker).

“Ini kita serahkan dan nanti akan dirundingkan dan akan disampaikan oleh Menaker melalui Surat Edaran (SE),” pungkasnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

5 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

6 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

6 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 day ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 day ago