Categories: Nasional

Presiden Belum Bersedia Komentari Pimpinan Baru KPK

Jakarta–Terpilihnya lima nama pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari 8 nama yang diusulkan Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK, belum dikomentari oleh Presiden Joko Widodo.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dirinya menghormati apa yang telah diputuskan dan dipilih oleh DPR itu.

“Jangan dikomentari dulu. Kalau sudah bekerja, nanti publik bisa mengirimkan kritik dan saran. Dilantik saja juga belum,” kata Presiden Jokowi di Istana Bogor, Jabar, Jumat 18 Desember 2015 seperti dikutip dari laman resmi Setkab.

Presiden menegaskan, pemerintah berkomitmen untuk terus memperkuat KPK. Ia mengingatkan, nantinya yang paling penting adalah sinergi antara KPK dan jajaran lembaga negara, seluruh jajaran pemerintah. Menurutnya yang paling penting bagi rakyat adalah memberikan dukungan terhadap KPK. Selain itu, KPK juga harus menunjukan performa kinerjanya, sehingga kepercayaan terhadap lembaga anti rasuah itu akan tercipta.

Seperti diketahui, Komisi III DPR-RI dalam sidangnya Kamis 17 Desember malam, akhirnya memilih 5 nama sebagai pimpinan Komisi Pemberantaran Korupsi (KPK) periode 2015-2020.

Kelima nama itu adalah Agus Rahardjo sebagai Ketua, ia pernah menjabat sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan). Kedua adalah Brigen Polisi Basaria Pandjaitan yang merupakan mantan Widyaswara Polri, nama ketiga adalah Alexander Marwata yang merupakan Hakim Ad Hoc Tipikor Jakarta. Nama keempat yang dipilih adalah Saut Situmorang, Staf Ahli Kepala BIN,  dan terakhir Laode Muhammad Syarif yang dianggap mewakili kalangan akademisi, ia merupakan Akademisi Universitas Hasanudin, Makassar. (*) Ria Martati

Paulus Yoga

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

7 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

8 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

8 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

9 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

9 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

12 hours ago