Keuangan

Presdir Tugu Insurance Masuk Top 100 CEO 2021

Jakarta – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia (Tugu Insurance) menunjukkan pertumbuhan kinerja positif selama masa pandemi ini. Hingga kuartal III 2021, Tugu Insurance mencatatkan laba secara konsolidasi sebesar Rp229 miliar, dengan total aset naik 6,9% secara tahunan menjadi Rp20,8 triliun. Lalu, total ekuitas juga naik 2,6% secara tahunan menjadi Rp8,7 triliun. Porsi premi bruto bisnis ritel juga terus meningkat dari 7,7% pada September 2020 menjadi 11,5% pada September 2021.

Sementara total premi bruto naik 43% menjadi Rp304 miliar di September 2021, dari Rp213 miliar di September 2020. Di samping itu, rasio solvabilitas Tugu Insurance mencapai 342%, atau berada di atas rata-rata industri, bahkan berada jauh di atas ketentuan Risk Based Capital (RBC) yang telah ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yakni minimal sebesar 120%.

Ibaratkan armada besar yang mengarungi samudra, tentunya Tugu Insurance memiliki sosok pemimpin yang mengarahkan korporasi tetap berkinerja positif walau berada di tengah dentuman ombak Pandemi Covid-19. Sosok itu adalah Indra Baruna yang telah menjadi Presiden Direktur Tugu Insurance sejak tahun 2017. Dengan pengalaman panjang dan deretan penghargaan di bidang asuransi, Indra memiliki konsistensi kuat pada inovasi bisnis.

Optimalisasi operasional layanan kepada pelanggan melalui platform digital yang konsisten dikembangkan akan terus mendorong tingkat kepuasan dan loyalitas pelanggan. Dirinya pun sangat terbuka dengan kolaborasi. Di bawah pimpinannya, Tugu Insurance terus meningkatkan kualitas user experience melalui kolaborasi dengan sejumlah pihak. Strategi digitalisasi inilah yang pada akhirnya menopang pertumbuhan bisnis korporasi selama masa pandemi.

Melihat semua pencapaian tersebut, layaklah bila alumnus Institut Pertanian Bogor (IPB) ini masuk ke dalam jajaran Top 100 CEO 2021 versi Infobank. Konsistensinya yang kuat dalam menjaga dan meningkatkan citra institusi yang ia pimpin telah menjadikannya salah satu sosok transformatif di industri asuransi Tanah Air. (*) Steven

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

5 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

7 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

9 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

10 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

10 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

12 hours ago