Jakarta – PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) mencatatkan pertumbuhan premi bruto sebesar 11 persen di penghujung tahun 2019.
Presiden Direktur AXA Mandiri, Handojo G Kusuma mengatakan, tahun lalu premi bruto yang dicatatkan AXA Mandiri mencapai Rp9,50 triliun atau tumbuh 11 persen dibanding Rp8,59 triliun pada 2018.
“Walaupun industri mengalami perlambatan di tahun lalu, namun kita tetap tumbuh dua digit,” ujarnya di Jakarta, Selasa, 25 Februari 2020.
Naiknya pendapatan premi, turut mengerek perolehan laba perseroan. Per 2019, laba yang dicatatkan AXA Mandiri mencapai Rp1 triliun atau tumbuh 6 persen secara year on year (yoy).
“Laba bersih juga sudah bisa naik lagi dan berhasil membukukan di atas Rp1 triliun. Ini merupakan prestasi AXA Mandiri di 2019,” tambah Handojo.
Sementara itu, Handojo melanjutkan tingkat rasio solvabilitas atau risk based capital (RBC) AXA Mandiri sebesar 591 persen. Dimana, ini jauh di ambang batas minimum RBC yang telah ditetapkan otoritas yakni 120 persen.
“Kita sangat strong di finansial kita dan cadangan kita sangat cukup untuk membangun AXA ke depan,” tutup Handojo. (*) Bagus Kasanjanu
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More