Jakarta–Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh pihak perbankan masih menjadi magnet menarik bagi Perum Jamkrindo untuk meningkatkan bisnisnya. Optimisme perusahaan terus ditumbuhkan melalui kredit program andalan pemerintah ini.
Hasil rapat Komite Kebijakan menetapkan bahwa plafon kredit usaha rakyat (KUR) mencapai Rp110 triliun sepanjang tahun 2017. Masih mendapatkan subsidi dari pemerintah, bunga yang diberikan juga masih relatif ringan, yaitu sebesar 9 persen
Dengan penyaluran KUR sebesar itu, sebagian besar akan disalurkan untuk usaha mikro dengan porsi mencapai 81 persen, sektor ritel 18 persen, dan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) sebesar 1 persen. Nantinya, penyaluran KUR ini akan dilakukan oleh 38 lembaga pembiayaan yang terdiri dari perbankan, lembaga keuangan nonbank, dan koperasi.
Selama ini, penyaluran KUR lebih banyak mengalir ke sektor perdagangan. Namun sudah ada wacana bahwa penyaluran KUR harus lebih dominan ke sektor yang lebih produktif seperti pertanian untuk meningkatkan komoditas pangan yang ada di Tanah Air. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerapkan aturan baru bagi peminjam dana pinjol (pinjaman online)… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah menyiapkan modul kurikulum belajar saham bagi pelajar setingkat Sekolah Dasar… Read More
Jakarta - Hingga akhir Desember 2024, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat setidaknya ada 20 bank… Read More
Jakarta - Penyelenggaraan inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) terus bertumbuh. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan… Read More
Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, menyayangkan keputusan PSSI memberhentikan… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan pertumbuhan signifikan pada aset industri dana pensiun hingga… Read More