Perbankan Sambut Positif Perubahan Skema FLPP
Jakarta–Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) memastikan Bank Tanah akan beroperasi tahun ini. Keberadaan Bank Tanah ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan lahan bagi proyek yang berkaitan dengan kepentingan umum.
Menurut Tenaga Ahli Menteri ATR/BPN bidang Penyusunan Bank Tanah Himawan Arief Sugoto, saat ini pihaknya tengah menyelesaikan draft Peraturan Presiden (Perpres) sebagai payung hukum lembaga tersebut. Nantinya bank tanah akan berbentuk seperti Badan Layanan Umum (BLU).
Himawan mengaku, Perpres tentang Bank Tanah tersebut rencananya akan diterbitkan pada tiga bulan mendatang yakni di bulan Agustus. Adapun draft Perpres tersebut akan diserahkan ke Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam dua minggu ke depan.
“Dalam dua minggu ke depan akan diluncurkan ke Kemenko untuk dibahas antara menteri. Kita harap sih 3 bulan setelah submit ke Kemenko,” ujarnya di sela-sela seminar yang diselenggarakan Infobank dan Perbanas, di Jakarta, Selasa, 16 Mei 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More