Jakarta – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) berencana akan memperluas pos pendaftaran haji hingga ke seluruh Indonesia, di mana BPKH akan menyiapkan sebanyak 10 ribu pos pendaftaran calon jemaah haji.
Hal itu diungkapkan oleh Anggota Badan Pelaksana BPKH, Harry Alexander, pada acara HAJJ EXPO yang diselenggarakan di Jakarta pada 14 hingga 15 Desember 2023.
“Kita akan membuka 10.000 pos pendaftaran bank haji dari seluruh Indonesia ini akan menjadi target kita,” ucap Harry saat ditemui Kamis, 14 Desember 2023.
Baca juga: Jokowi Soroti Pengelolaan Dana Haji, Begini Respon BPKH
Lebih lanjut, Harry menambahkan bahwa, perluasan pos pendaftaran tersebut juga dalam rangka mempermudah 17 juta calon jemaah haji yang tercatat telah mampu secara istithaah kesehatan dan keuangan untuk melakukan pendaftaran.
Di samping itu, ia menyatakan, dengan adanya HAJJ EXPO tahun ini menunjukkan bahwa BPKH di tahun depan akan berfokus dalam menjangkau masyarakat lebih dekat lagi melalui pusat-pusat perbelanjaan di Jakarta untuk memudahkan mereka melakukan pendaftaran calon jemaah haji.
“Kalau sebelumnya kita fokus dengan berbagai kegiatan di pesantren, masjid dan organisasi masyarakat. Kini kita mencoba menjangkau kalangan masyarakat dengan hadir di mal-mal. Tahun ini kita fokus di mal-mal di Jakarta. Tahun depan kita akan lebih memperluas lagi,” imbuhnya.
Baca juga: Gandeng Pos Indonesia, Bank Muamalat Genjot Jumlah Pendaftar Haji Reguler
Adapun, sebelumnya PT Bank Muamalat Indonesia Tbk juga secara resmi telah melangsungkan penandatanganan kerja sama kemitraan dengan PT Pos Indonesia (Persero) terkait dengan pendaftaran porsi haji yang didukung oleh BPKH.
Nantinya, Pos Indonesia yang cabangnya telah tersebar sebanyak 4.500 pos di seluruh Indonesia akan mereferensikan calon jemaah haji untuk melakukan setoran awal dengan cara membuka Rekening Tabungan Jemaah Haji (RTJH), serta melakukan pendaftaran porsi haji di Bank Muamalat. (*)
Editor: Galih Pratama