Joko Suyanto menambahkan, jelang begantinya masa kepemimpinan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dirinya berharap BPR akan menjadi pilar utama pembentukan regulasi.
“Semoga ke depan OJK akan menjadikan BPR menjadi salah satu pilar, baik dari sisi pengaturan, prudensialnya, bisnisnya dan kerja sama dari semua pihak,” tuturnya.
Baca juga: Ini 5 Masalah yang Gerogoti BPR Secara Internal
Ditemui di tempat yang sama, Direktur Operasi Ritel Jasindo Sahata L. Tobing mengatakan, lewat kerja sama ini nantinya para debitur BPR yang mengambil kredit di sektor pertanian dan peternakan akan mendapatkan manfaat perlindungan dan asuransi oleh perseroan.
“Misalnya ada petani gagal panen atau peternak yang ternaknya hilang dapat diurus ke pihak asuransi, selama dokumen pendukungnya lengkap,” jelas Sahata. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Jakarta – Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mendukung langkah PLN… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta – Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman mengungkapkan latar belakang penembakkan terhadap Kasat Reskrim Polres… Read More
Jakarta – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengaku akan melibatkan seluruh pihak dalam proses penyusunan Rancangan Peraturan… Read More