Joko Suyanto menambahkan, jelang begantinya masa kepemimpinan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dirinya berharap BPR akan menjadi pilar utama pembentukan regulasi.
“Semoga ke depan OJK akan menjadikan BPR menjadi salah satu pilar, baik dari sisi pengaturan, prudensialnya, bisnisnya dan kerja sama dari semua pihak,” tuturnya.
Baca juga: Ini 5 Masalah yang Gerogoti BPR Secara Internal
Ditemui di tempat yang sama, Direktur Operasi Ritel Jasindo Sahata L. Tobing mengatakan, lewat kerja sama ini nantinya para debitur BPR yang mengambil kredit di sektor pertanian dan peternakan akan mendapatkan manfaat perlindungan dan asuransi oleh perseroan.
“Misalnya ada petani gagal panen atau peternak yang ternaknya hilang dapat diurus ke pihak asuransi, selama dokumen pendukungnya lengkap,” jelas Sahata. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More