Pentingnya Transaksi Nontunai Saat Pandemi Covid-19

Jakarta – Sepanjang tahun 2020, produk fintech mulai marak bermunculan di Indonesia. Produk ini muncul bukan tanpa alasan, berdasarkan hasil studi oleh Ipsos Indonesia di awal tahun 2020 menunjukkan adanya perubahan perilaku pembayaran masyarakat yang mulai beralih menuju cashless.

Istilah cashless society sendiri semakin familiar selama beberapa tahun terakhir. Secara sederhana, ini adalah sebuatan untuk masyarakat atau komunitas yang lebih banyak menggunakan transaksi non-tunai dalam keagiatan ekonomi sehari – harinya.

Tidak hanya itu saja, tren ini ternyata juga didukung pemerintah. Bank Indonesia sebagai badan hukum publik rupanya telah mencanangkan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) untuk mendorong transaksi uang elektronik.

Selain itu, di saat pandemi covid-19 ini, transaksi uang tunai penting untuk mengurangi resiko tertular covid-19.

OY! Indonesia, aplikasi pintar untuk solusi finansial menyebutkan setidaknya ada 3 hal yang perlu disiapkan dalam menghadapi era cashless society ini.

1 Pahami berbagai jenis transaksi non-tunai

Dewasa ini terdapat banyak sekali pilihan cashless payment seperti Go-Pay dan GrabPay dan juga aplikasi e-wallet seperti OVO, DANA, dan LinkAja. Belum lagi uang elektronik yang lebih dulu hadir dengan wujud kartu, seperti Flazz BCA, TapCash BNI, atau E-Money Bank Mandiri.

Untuk langkah awal, Anda dapat mengenal setiap jenis pembayaran digital yang ada saat ini, dimulai dengan mencari keuntungan dan fungsi dari berbagai jenis pembayaran digital yang ada. Jangan lupa diimbangi dengan mencari tahu kekurangannya juga.

2 Belajar cara bertransaksi dengan uang elektronik

Hal ini perlu dilakukan karena setiap jenis aplikasi digital memiliki cara aktivasi dan penggunaan yang berbeda. Ada yang hanya perlu melakukan transfer saldo namun ada juga yang harus melakukan scan QR kode terlebih dahulu.

Maka dari itu, sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan aplikasi digital tersebut, hendaknya mempelajari terlebih dahulu bagaimana prosedur aktivasi dan cara bertransaksinya.

3 Optimalkan pengelolaan keuangan yang baik di aplikasi cashless

Setelah Anda sudah familiar dengan berbagai jenis pilihan dan fungsi dari setiap jenis aplikasi digital, jangan lupa atur porsi dana di tiap aplikasi yang telah dipilih. Anda dapat mengalokasikan dana untuk budget jajan bulanan atau budget transportasi bulanan. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Top! Fitur-fitur HUAWEI MatePad Pro 12.2 Mudahkan Kinerja Desainer Grafis

Jakarta - Raksasa teknologi asal Tiongkok, Huawei, merilis tablet terbaru, HUAWEI MatePad Pro 12.2 pada… Read More

1 hour ago

Jejak Panjang dan Ambisi Besar Bank-Bank Thailand di Pasar Indonesia

Jakarta - Jejak investor asal Thailand di pasar keuangan Indonesia sudah cukup panjang. Lebih dari… Read More

1 hour ago

GOTO Luncurkan Makan Bergizi Gratis, Targetkan hingga 3 Juta Porsi

Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) secara resmi meluncurkan program Makan Bergizi Gratis… Read More

2 hours ago

Sejak 2014, Geo Dipa Energi Beri Kontribusi Ratusan Miliar ke Negara

Bandung - PT Geo Dipa Energi (Persero) atau Geo Dipa, salah satu badan usaha milik… Read More

2 hours ago

IHSG Dibuka Rebound ke Level 7.304 Usai The Fed Pangkas Suku Bunga

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (8/11), Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

3 hours ago

IHSG Diprediksi Lanjut Melemah, Analis Rekomendasikan 4 Saham Ini

Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More

4 hours ago