Oleh sebab itu, untuk menghadapi beberapa risiko yang akan dihadapi, Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan negara-negara ASEAN sepakat untuk mendorong integrasi keuangan di kawasan. Hal ini juga tidak terlepas untuk mewujudkan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2025.
Untuk itu, akan dilaksanakan implementasi rencana aksi strategis (Strategic Action Plan) dalam rangka mendorong keuangan kawasan yang stabil, terintegrasi, dan inklusif. Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan ASEAN menyetujui Key Performance Indicators (KPIs) sebagai alat evaluasi agenda integrasi keuangan kawasan yang tertuang dalam rencana aksi strategis integrasi keuangan 2025.
Dengan adanya KPIs ini, diharapkan pengukuran kinerja inisiatif integrasi keuangan tidak hanya didasarkan pada pencapaian output dari inisiatif tersebut, namun juga mencakup seberapa besar manfaatnya bagi perekonomian secara keseluruhan. KPIs juga diharapkan dapat memperkuat pencapaian visi ASEAN 2025 di sektor keuangan. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Laba BRK Syariah kuartal III-2025 naik 3,46 persen menjadi Rp218,20 miliar didorong pembiayaan… Read More
Poin Penting BCA menyiapkan uang tunai Rp42,1 triliun untuk Nataru 2025/2026 agar transaksi nasabah tetap… Read More
Poin Penting Aliran modal asing keluar pada minggu kedua Desember 2025 nonresiden tercatat jual neto… Read More
Poin Penting Pembiayaan Multiguna iB Hijrah Bank Muamalat tumbuh 41 persen secara tahunan (YOY) hingga… Read More
Poin Penting Daniel dan Richard Tsai jadi orang terkaya Taiwan dengan kekayaan USD13,9 miliar dari… Read More
Poin Penting Bank Mega dan Metro menggelar Season of Elegance Fashion Show yang menampilkan karya… Read More