Jakarta – Survei Penjualan Eceran Agustus 2016 yang dilakukan Bank Indonesia (BI) mengindikasikan, secara tahunan penjualan eceran mengalami peningkatan. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Agustus 2016 yang tumbuh 14,4% (yoy), atau lebih tinggi jika dibandingkan 6,3% (yoy) pada Juli 2016.
Seperti dikutip dari laman BI, di Jakarta, Selasa, 11 Oktober 2016 menyebutkan, bahwa peningkatan penjualan ritel terjadi pada sebagian besar kelompok barang, baik kelompok makanan maupun non makanan. Secara regional, pertumbuhan penjualan eceran tertinggi terjadi di Denpasar.
Pada September 2016, penjualan eceran diperkirakan masih tumbuh meningkat. Hal tersebut tercermin dari pertumbuhan IPR September 2016 yang sebesar 15,7% (yoy), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya (14,4%, yoy). (Selanjutnya : Penjualan eceran meningkat pada kelompok barang…)
Page: 1 2
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dan… Read More
Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan akan melanjutkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 100 persen untuk sektor… Read More
Ketua Panitia Hari Asuransi 2024, Ronny Iskandar, menyampaikan “Tema dan tagline inidiangkat untuk menekankan pentingnya… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut stabilitas sektor jasa keuangan nasional saat ini masih… Read More
Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More
Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More