Peningkatan penjualan eceran diperkirakan terjadi pada mayoritas kelompok barang, kecuali peralatan informasi dan komunikasi. Kelompok makanan diperkirakan tumbuh 17,4% (yoy), lebih tinggi dari 16,2% (yoy) pada Agustus 2016.
Pada kelompok non makanan, pertumbuhan tertinggi terjadi pada kelompok suku cadang dan aksesoris (28,1%, yoy), diikuti oleh kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya (20,3%, yoy), terutama disebabkan oleh penjualan produk elektronik (selain audio/video).
Survei juga mengindikasikan bahwa tekanan kenaikan harga pada November 2016 diperkirakan meningkat. Indikasi tersebut terlihat dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) 3 bulan mendatang yang meningkat 1,8 poin menjadi sebesar 122,5.
(Baca juga : BI : Indeks Keyakinan Konsumen Menurun)
Sementara itu, tekanan kenaikan harga pada 6 bulan mendatang (Februari 2017) diperkirakan juga meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, tercermin dari IEH 6 bulan mendatang sebesar 132,4 lebih tinggi dibandingkan 131,4 pada bulan sebelumnya. (*)
Page: 1 2
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More