Jakarta – PT Bank BTPN Tbk tetap konsisten menciptakan inovasi produk dan layanan berbasis digital melalui Jenius, serta melakukan digitalisasi di existing business.
Digitalisasi ini menjadikan BTPN lebih terintegrasi dan lebih fokus pada pemenuhan kebutuhan nasabah secara cepat, mudah dan aman.
Hingga akhir Juni 2019, total pengguna Jenius mencapai 1,6 juta nasabah, tumbuh 130% dari posisi Juni 2018 sebanyak 704 ribu nasabah.
“Kami meyakini, platform digital ini akan memainkan peran penting dalam pengembangan bisnis ritel dan komersial BTPN di masa mendatang,” kata Direktur Utama Bank BTPN, Ongki Wanadjati Dana, Kamis, 15 Agustus 2019.
Ongki mengatakan, salah satu kunci sukses Jenius adalah kemampuan untuk terus konsisten menghasilkan fitur fitur baru yang unik tapi relevan dengan kebutuhan nasabah.
“Bukan hanya pada keunikan produk, tetapi juga cara melayaninya,” jelasnya.
Seperti diketahui, layanan Jenius tergolong sangat komplit. Selain memiliki layanan bank pada umumnya, Jenius juga dilengkapi layanan fitur pilihan saldo mata uang asing.
Dengan fitur baru tersebut, kini pengguna Jenius dapat mengaktifkan saldo mata uang asing antara lain dolar AS, dolar Singapura, dan yen Jepang langsung dari aplikasi Jenius.
Layanan yang telah hadir di aplikasi Jenius sejak 23 Mei 2019 tersebut dipastikan akan lebih memudahkan nasabah bertransaksi menggunakan valuta asing. (*)
Jakarta – Sejumlah komunitas otomotif mengapresiasi kinerja Satgas Nataru Pertamina dalam menjaga ketersedian pasokan bahan… Read More
Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong ekspor gula aren Indonesia yang semakin… Read More
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More