Jakarta–Tingkat kemudahan berusaha di Indonesia (Ease of Doing Business/EODB) ditargetkan dapat naik seiring dengan pertumbuhan perekonomian Indonesia yang membaik.
Hal itu diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution pada saat memberikan keynote speechnya di acara Peluncuran Buku Laporan Perekonomian Indonesia 2016 di Kompleks BI, Jakarta Pusat, Kamis, 27 April 2017.
“Ease of doing business kita masih di posisi 91, kita masih berusaha terus. Berusaha bagaimana lewati Vietnam, kira-kira itu saja indikatornya sudah cukup,” ujar Darmin.
Tercatat saat ini Indonesia berada di peringkat 91 pada akhir 2016. Peringkat ini meningkat dari sebelumnya Indonesia berada di posisi 106. Darmin mengungkapkan, kemudahan dalam berusaha ini harus terus diperbaiki. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal atau Satgas PASTI pada periode Agustus hingga… Read More
Jakarta - Bank Mandiri konsisten mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan dengan mengandalkan transformasi digital. Melalui wholesale… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9:03 WIB, 5 November 2024, Indeks Harga… Read More
Oleh Paul Sutaryono PADA 20 Oktober 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dilantik menjadi… Read More
Jakarta – Pilarmas Investindo Sekuritas melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini… Read More
Jakarta - PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), anak perusahaan dari PT Media Nusantara Citra… Read More