Sementara Direktur Kepesertaan dan Pemasaran BPJS Kesehatan, Andayani Budi Lestari mengungkapkan, bahwa jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sudah sebanyak 176,2 juta jiwa. “Tercatat 194 juta kunjungan masyarakat yang mengakses layanan kesehatan. Jadi program ini sangat dibutuhkan masyarakat,” tuturnya.
Ia mengklaim, BPJS Kesehatan berupaya untuk meningkatkan layanan agar seluruh masyarakat puas akan program JKN-KIS tersebut. “Target tahun ini tingkat kepuasan 80 persen. Tahun lalu 78 persen. Ini bisa ditingkatkan melalui IT (teknologi informasi),” ucap Andayani.
Sejak Oktober 2015, BPJS Kesehatan telah memperluas kanal pembayaran iuran pesertanya melalui sistem Payment Point Online Banking (PPOB). Menurut Andayani, pihaknya sudah memiliki 422.700 kanal pembayaran PPOB, yang terdiri dari modern outlet, traditional outlet, maupun perbankan sampai dengan akhir Maret 2017.
Selain itu, pembayaran iuran peserta JKN-KIS ke depannya juga akan dilayani sejumlah mitra BNI, di antaranya Bank Bukopin, Bank Nobu, Maybank Indonesia, Bank DKI, Bank Sumsel Babel, Bank Sinarmas, dan Bank Mega. Perjanjian kerja sama diteken hari ini di Gedung BNI, Jakarta. (*)
Page: 1 2
Jakarta - PT Bank Digital BCA (BCA Digital) atau blu by BCA menggandeng PT Asuransi Jiwa… Read More
Jakarta – Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) mendorong percepatan hilirisasi sektor perikanan lewat investasi dan… Read More
Jakarta - Emiten asuransi PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) dijadwalkan menggelar Rapat Umum… Read More
Jakarta — Gotrade Indonesia melakukan ekspansi dengan membuka cabang pertamanya di Surabaya, Jawa Timur. Langkah… Read More
Jakarta – PT Pintu Kemana Saja (PINTU), mengadakan Moon Rush Pintu Trading Competition Mei 2025… Read More
Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Darmadi Durianto, menyoroti melemahnya daya tahan eksternal Indonesia… Read More