Ilustrasi: Penumpukan kontainer di pelabuhan. (Foto: Istimewa)
Jakarta – Kebijakan pelonggaran pandemi Covid-19 di China memberikan dampak positif terhadap perekonomian di Tanah Air, terutama di sektor pariwisata dan dari sisi ekspor.
Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan, pelonggaran tersebut akan mendorong normalisasi aktivitas ekonomi di China. Sebagaimana peranan China juga berkontribusi besar terhadap perekonomian Indonesia.
“Jadi peranannya besar, kalau kemudian mereka reopening, tentu saja berdampak positif ke ekonomi Indonesia,” kata Andry, Selasa, 24 Januari 2023.
Apalagi China merupakan tujuan utama ekspor Indonesia. Andry menyebutkan lebih dari 20% total ekspor Indonesia dikirim ke negara Tiongkok ini.
Selain itu, kebijakan pelonggaran tersebut akan berdampak positif ke sektor pariwisata. Hal ini karena Cina merupakan salah satu penyumbang wisatawan asing terbesar di Indonesia. Pada 2019 sebelum pandemi, lebih dari 2 juta wisatawan asal China masuk ke Indonesia atau mencakup 13% dari total wisman asing.
“Apalagi kemarin banyak turis China yang sudah datang ke Bali, jika kondisi aman maka hal ini bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di Bali,” ujar dia. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More