Produk Domestik Bruto (PDB) triwulan III sudah mulai rebound. Pertumbuhan didorong oleh belanja modal Pemerintah. Ria Martati.
Jakarta- Pertumbuhan ekonomi triwulan ketiga diperkirakan mulai membaik. Meski belum menyentuh level 5%, namun pertumbuhan diperkirakan lebih baik dari triwulan sebelumnya.
“Tanda-tandanya sudah mulai positif, kalau dari perkiraan kita, Produk Domestik Bruto (PDB) triwulan III sudah mulai rebound, sudah mulai lebih tinggi ketimbang bulan sebelumnya,” kata Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan dan Moneter Bank Indonesia, Juda Agung, usai ibadah Sholat Jumat di Jakarta Jumat, 11 September 2015. Seperti diketahui, pada triwulan pertama, pertumbuhan ekonomi tercatat 4,71% kemudian pertumbuhan ekonomi pada triwulan kedua tercatat 4,67%. Juda juga optimistis, pertumbuhan ekonomi keseluruhan tahun 2015 akan tetap mencapai range 4,7%-5,1%.
Faktor kunci pendorong pertumbuhan ekonomu menurut Juda adalah penyerapan anggaran yang telah mulai meningkat, sementara di sisi ekspor masih lemah.
“Fiskal sudah mulai positif. Belanja modal sudah lebih tinggi dibanding tahun lalu. Januari-Agustus, kalau tidak salah tumbuh sudah 13% yoy. Ini positif. Delapan bulan 2015 sudah lebih tinggi 13% daripada delapan bulan tahun sebelumnya. Sudah mulai positif dampaknya ke perekonomian, ada spillover juga ke yang lain,” tandasnya.
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More
Jakarta – KB Bank menjalin kemitraan dengan PT Tripatra Engineers and Constructors (Tripatra) melalui program… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 19 Desember 2024, kembali… Read More
Jakarta - Per 1 Januari 2025, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan seluruh perusahaan asuransi dan… Read More
Jakarta – Meski dikabarkan mengalami serangan ramsomware, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan saat ini data… Read More