Menurut Herwidayatmo, kembali digelarnya Panin Super Bonanza pada tahun ini juga didasarkan atas survei yang telah diadakan perseroan terkait tingkat kepuasan konsumen/nasabah terhadap program tersebut. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan nasabah serta tabungan dari Panin Bank.
“Pada tahun ini kami mempunyai target komposisi tabungan dan giro kami dapat meningkat dari 40 persen ke posisi 50 persen dari total dana pihak ketiga,” tukasnya.
Herwidayatmo juga berharap dengan kembali hadirnya Panin Super Bonanza pada tahun ini dapat meningkatkan jumlah nasabah perseroan. Pun dapat memperluas penggunaan layanan perbankan berbasis internet.
Hingga akhir Desember 2016, total DPK PaninBank mencapai Rp135,77 triliun. Dari jumlah tersebut sebesar Rp43,12 triliun merupakan tabungan, Rp9,96 triliun giro dan sisanya dana mahal atau deposito. (*) Suheriadi
Page: 1 2
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More
Poin Penting KB Bank gelar GenKBiz & Star Festival 2025 di Bandung untuk mendongkrak kreativitas… Read More
Poin Penting Bank Mandiri raih 5 penghargaan BI 2025 atas kontribusi di makroprudensial, kebijakan moneter,… Read More
Poin Penting Menhut Raja Juli Antoni dikritik keras terkait banjir dan longsor di Sumatra, hingga… Read More