Jakarta– Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai syarat masuk perguruan tinggi negeri akan digelar mulai 12 April 2021. Dimana tahun ini merupakan tahun kedua UTBK dilaksanakan ditengah pandemi Covid-19.
Merujuk dari tingkat keketatan seleksi UTBK tahun 2020, Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Mohammad Nasih mengatakan, dari 661.180 siswa seluruh Indonesia hanya 23,87% yang lulus seleksi. Ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi siswa-siswi yang akan mengikuti seleksi UTBK 2021.
Menanggapi hal tersebut, Pahamify sebagai aplikasi pembelajaran daring terus berupaya memfasilitasi siswa SMA untuk meningkatkan prestasi akademiknya, termasuk siswa yang duduk dikelas XII dan akan mengikuti seleksi UTBK. Selain menyediakan Tryout UTBK beserta rasionalisasi peluang masuk ke jurusan dan kampus impian, yang terbaru Pahamify menyediakan fitur pendampingan belajar #BelajarJam6Pagi yaitu daily live streaming yang membahas materi UTBK dan diajarkan langsung oleh Syarif Rousyan Fikri selaku Chief Education Officer.
“Belajar saat pagi adalah waktu paling ideal untuk melatih otak agar fokus, juga memudahkan siswa mencerna materi karena energi masih dalam kondisioptimal dan fresh.”kata Rousyan melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin 1 Maret 2021.
Fitur ini disediakan secara gratis terhitung sejak H-50 UTBK atau pada Minggu pagi (21/2/2021) kemarin. Daily live streaming ini bisa diakses langsung melalui aplikasi Pahamify setiap pukul 6 pagi.
Sebagai informasi saja, UTBK tahun 2020 siswa kelas XII masih berkesempatan belajar tatap muka setidaknya satu semester. Namun berbeda dengan angkatan tahun 2021 ini, yang sejak tahun ajaran 2020/2021 harus melaksanakan kegiatan pembelajaran secara daring selama satu tahun penuh.
Pahamify tidak hanya membantu siswa kelas XII mempersiapkan seleksi UTBK secara pendalaman materi, tapi juga berkomitmen membantu persiapan mental agar tidak mudah down atau menyerah di situasi sulit seperti sekarang. Melalui fitur baru ini, Rousyan berharap dapat memberikan manfaat terbaik untuk siswa siswi Indonesia, khususnya dalam meraih cita-cita mengenyam pendidikan di perguruan tinggi impian mereka. (*)