News Update

OJK Yakin Stimulus Pelonggaran ATMR Bakal Dorong Konsumsi

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimis stimulus kebijakan penurunan bobot risiko kredit (ATMR) dapat mendongkrak konsumsi masyarakat. Terlebih, hingga akhir 2020 angka konsumsi rumah tangga masih anjlok -3,61%.

“OJK juga dari sisi ATMR yang dilajukan kami optimis yang kita keluarkan bisa jadi bagian mendorong konsumsi,” kata Deputi Komisioner Pengawas Perbankan II OJK Bambang Widjanarko melalui diskusi virtual di Jakarta, Jumat 26 Febuari 2021.

Seperti diketahui, pemberian pelonggaran peraturan prudensial ini bertujuan memberikan keleluasaan bagi calon debitur untuk memperoleh kredit berupa penurunan ATMR yang dikaitkan dengan Loan-to-Value (LTV) Ratio dan Profil Risiko serta BMPK sebagai upaya menurunkan beban cost of regulation.

Bambang menambahkan, kebijakan pelonggaran ATMR tersebut juga sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia (BI) yang melonggarkan LTV 100% atau DP 0% untuk kredit KPR dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB).

Meskipun begitu dirinya tetap mengingatkan perbankan untuk menjaga pencadangan agar dapat menjaga risiko kredit macet kedepan, terlebih pandemi covid-19 belum berakhir. “Ada hal lain yang disampaikan kepada bank agar tetap prudent dan dalam hal ini penerapannya kepada masyarakat,” tambah Bambang.

Sebagai informasi saja, OJK menurunkan bobot risiko kredit (ATMR) menjadi 50% bagi Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) dari sebelumnya 100%. Selain itu, OJK juga memberikan stimulus kebijakan kredit beragun rumah tinggal. Kebijakan terkait bobot risiko ATMR kredit beragun rumah tinggal yang granular dan ringan tergantung pada rasio Loan to Value (LTV), sebagai berikut Uang Muka 0-30% (LTV ≥70%) ATMR 35%, Uang Muka 30-50%(LTV 50-70%) ATMR 25%, dan Uang Muka ≥ 50%(LTV ≤ 50%) ATMR 20%. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

43 mins ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

2 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

4 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

5 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

5 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

8 hours ago