Keuangan

OJK Sebut Hasil Investasi Asuransi Jiwa Tumbuh Positif di Tengah Gejolaknya Pasar Saham

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan hasil investasi asuransi jiwa masih mengalami pertumbuhan secara tahunan atau year-on-year (YoY) pada posisi April 2025, di tengah kondisi pasar saham Indonesia yang bergerak fluktuatif.

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono, menyebut investasi untuk asuransi jiwa mengalami pertumbuhan 2,42 persen YoY menjadi Rp550,18 triliun per April 2025.

“Untuk hasil investasi tercatat mengalami peningkatan juga sebesar 15,75 persen YoY yang menunjukkan portofolio investasi asuransi jiwa cukup baik dalam menghadapi pasar modal kondisi yang fluktuatif,” ujar Ogi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, 16 Juni 2025.

Baca juga: Pendapatan Industri Asuransi Jiwa Turun 17,5 Persen, AAJI Ungkap Penyebabnya

Ogi juga menjelaskan bahwa dalam fungsi pengawasan, OJK senantiasa memantau dan mencermati berbagai dinamika tantangan investasi di industri asuransi. Tantangan tersebut antara lain berkaitan dengan fluktuasi pasar keuangan global, ketidakpastian ekonomi makro, serta tekanan dari penyesuaian suku bunga dan inflasi.

“Di sisi lain, ada pula tantangan internal seperti perlunya peningkatan kapasitas pengelolaan investasi dan manajemen risiko yang lebih adaptif terhadap dinamika pasar,” imbuhnya.

Adapun OJK juga terus mendorong perusahaan asuransi untuk mengedepankan prinsip kehati-hatian, melakukan diversifikasi investasi, serta memperkuat manajemen risiko demi menjaga stabilitas dan keberlanjutan kinerja investasi di tengah kondisi yang dinamis.

Aset Industri Asuransi dan Premi Komersial Terus Tumbuh

Sebagai informasi, hal tersebut juga sejalan dengan pertumbuhan aset industri asuransi per April 2025 yang mencapai Rp1.162,78 triliun atau naik 3,66 persen YoY dari posisi yang sama tahun sebelumnya yakni Rp1.121,69 triliun.

Sementara itu, dari sisi asuransi komersial, total aset tercatat mencapai Rp940,48 triliun atau naik 4,13 persen YoY.

Baca juga: Industri Asuransi Jiwa Awali 2025 dengan Kinerja Positif

Dari sisi kinerja asuransi komersial berupa pendapatan premi pada periode Januari-April 2025, tercatat sebesar Rp116,44 triliun atau tumbuh 3,27 persen YoY.

Total premi tersebut terdiri dari premi asuransi jiwa yang tumbuh sebesar 1,05 persen YoY dengan nilai sebesar Rp60,6 triliun, serta premi asuransi umum dan reasuransi tumbuh 5,79 persen YoY dengan nilai sebesar Rp55,84 triliun. (*)

Editor: Yulian Saputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Aliran Modal Asing Masuk RI Rp0,24 Triliun di Pekan Ketiga Desember 2025

Poin Penting Modal asing masuk Rp0,24 triliun ke Indonesia pada pekan ketiga Desember 2025, terutama… Read More

1 hour ago

Danantara Bersama BP BUMN dan BTN Kerahkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatra

Poin Penting Danantara Indonesia dan BP BUMN mengerahkan 1.066 relawan serta 109 armada truk melalui… Read More

19 hours ago

Ini Komitmen Bank INA Dukung Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat

Bank INA dan Indomaret salurkan 250 paket nutrisi di Depok untuk mencegah stunting. Program CSR… Read More

19 hours ago

Intip Gerak Saham Indeks INFOBANK15 Sepekan di Tengah Koreksi IHSG

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,10 persen ke level 8.609,55 pada Jumat (19/12). Indeks INFOBANK15… Read More

19 hours ago

Berikut 5 Saham Pendorong Pelemahan IHSG Pekan Ini

Poin Penting IHSG turun 0,59 persen pada pekan 15–19 Desember 2025, dengan kapitalisasi pasar melemah… Read More

20 hours ago

IHSG Sepekan Koreksi 0,59 Persen, Kapitalisasi Pasar Jadi Rp15.788 Triliun

Poin Penting IHSG turun 0,59 persen sepekan ke level 8.609,55. Kapitalisasi pasar melemah menjadi Rp15.788… Read More

20 hours ago