Jakarta– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan penutupan operasional yang dilakukan oleh PT Bank Rabobank International Indonesia (Rabobank Indonesia) tidak akan mengganggu kepentingan para nasabah dari Rabo Bank.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso pada acara Launcing Simpanan Pelajar di Jakarta. Wimboh mengatakan, pihaknya menghargai keputusan Rabo Bank untuk menutup usahanya di Tanah Air.
“Kami hargai keputusan itu. Tapi, ini tentunya harus ada proses yang harus di ikuti, terutama kita concern bagaimana kepentingan masyarakat, nasabah, ini jangan sampai terganggu. Kita yakini, kita jamin, tidak akan terganggu,” tegas Wimboh di Jakarta, Kamis 2 Mei 2019.
Pihaknya juga mengimbau kepada Rabobank Indonesia untuk menjamin keberlangsungan nasabh untuk tetap melakukan jasa perbankan di platform lain. Wimboh mengimbau unuk para nasabah Rabobank Indonesia dapat memidahkan rekening milinya ke bank lain.
“Sampai sedetail itu tekhnisnya bagaimana itu suatu hal yang tidak sulit sebenarnya. Berarti ada beberapa yang inikan bukan yang pertama kali ada beberapa cara yang bisa dilakukan ya memberikan opsi pada nasabahnya memindahkan rekeningnya pada bank lain,” jelas Wimboh.
Sebelumnya beredar surat pemberitahuan kepada para nasabah, bahwa Rabobank Indonesia pamit diri. “Kami menguncapkan terima kasih kepada nasabah setia Rabobank Indonesia. Setelah puluhan tahun Rabobank Indonesia, sebagai bagian dari Rabobank Group telah bertumbuh dan berkembang bersama para nasabah, mitra dan seluruh karyawan. Dengan berat hati kami sampaikan bahwa pemegang saham pengendali telah memutuskan untuk menghentikan operasional Rabobank Indonesia,” demikian isi surat tertanggal 22 April tersebut. (*)