News Update

OJK Dorong Peran Digital Natives untuk Perluas Inklusi Keuangan Lewat Inovasi

Poin Penting

  • OJK dorong peran digital natives dalam menjembatani kesenjangan ekonomi lewat inovasi keuangan.
  • Inovasi digital dinilai kunci untuk menciptakan inklusi keuangan dan keadilan ekonomi.
  • OJK tetapkan dua model bisnis baru: Pemeringkat Kredit Alternatif (PKA) dan Penyelenggara Agregasi Jasa Keuangan (PAJK).

Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Hasan Fawzi, menegaskan pentingnya peran para digital natives dalam menjebatani kesenjangan ekonomi dan sosial di Indonesia. 

Digital natives merujuk pada generasi yang sejak kecil telah terpapar teknologi digital secara intensif dan terus menerus.

Menurut Hasan, kelompok ini dapat menjadi motor penggerak dalam memperluas inklusi keuangan, terutama lewat inovasi digital di kalangan generasi muda lainnya.

Inovasi ini diharapkan dapat melahirkan wirausaha-wirausaha baru yang mampu menciptakan solusi inovatif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Inovasi bukan semata tentang menciptakan teknologi baru, tetapi tentang menghadirkan solusi yang inklusif, yang mampu menjangkau mereka yang selama ini belum tersentuh layanan keuangan formal,” kata Hasan, dalam festival edukatif  “Sultan Muda Digination Fest 2025”, dikutip Sabtu, 18 Oktober 2025.

Baca juga: OJK: Kebijakan Free Float Bisa Dongkrak Daya Tarik Investor

Hasan menilai bahwa teknologi sektor keuangan bukan hanya tentang kecanggihan alat, tetapi seberapa besar kemampuannya menciptakan keadilan ekonomi, membuka akses, dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat.

Ia juga menegaskan bahwa perkembangan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan (ITSK) di Indonesia saat ini mengalami akselerasi yang sangat signifikan.

Hasan menilai, inovasi teknologi sektor keuangan memiliki daya ungkit dalam memperluas inklusi keuangan, dan kemajuan bukan diukur dari seberapa canggih alat yang dimiliki, melainkan dari sejauh mana teknologi mampu menghadirkan keadilan ekonomi, membuka akses, dan menumbuhkan rasa percaya di tengah masyarakat.

Baca juga: OJK Dorong Penguatan Tata Kelola di Sektor Jasa Keuangan

Hasan menjelaskan bahwa perkembangan Inovasi Teknologi Sektor Keuangan (ITSK) di Indonesia mengalami akselerasi yang sangat signifikan. 

Regulasi dan Inovasi Jadi Pilar Ekosistem Digital

OJK melalui bidang ITSK, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto (IAKD) memandang periode ini sebagai fase krusial dalam memperkuat fondasi pengaturan dan pengawasan yang menjadi landasan bagi pertumbuhan ekosistem keuangan digital nasional.

Dari hasil percepatan evaluasi Regulatory Sandbox terhadap lebih dari seratus peserta, OJK menetapkan dua model bisnis baru dalam industri jasa keuangan, yaitu Pemeringkat Kredit Alternatif (PKA) dan Penyelenggara Agregasi Jasa Keuangan (PAJK). 

Keduanya kini menjadi instrumen kunci dalam memperluas akses pembiayaan, meningkatkan transparansi informasi, serta memperkuat inklusi keuangan. (*)

Editor: Yulian Saputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

BAKN DPR Minta Aturan Larangan KUR bagi ASN Ditinjau Ulang, Ini Alasannya

Poin Penting BAKN DPR RI mendorong peninjauan ulang aturan KUR, khususnya agar ASN golongan rendah… Read More

4 mins ago

IHSG Sesi I Ditutup Menguat ke 8.655 dan Cetak ATH Baru, Ini Pendorongnya

Poin Penting IHSG menguat ke 8.655,97 dan sempat mencetak ATH baru di level 8.689, didorong… Read More

1 hour ago

Konsumsi Produk Halal 2026 Diproyeksi Tumbuh 5,88 Persen Jadi USD259,8 Miliar

Poin Penting Konsumsi rumah tangga menguat jelang akhir 2025, didorong kenaikan penjualan ritel dan IKK… Read More

2 hours ago

Menteri Ara Siapkan Ratusan Rumah RISHA untuk Korban Banjir Bandang Sumatra, Ini Detailnya

Poin Penting Kementerian PKP tengah memetakan kebutuhan hunian bagi korban banjir bandang di Sumatra melalui… Read More

3 hours ago

Livin’ Fest 2025 Resmi Hadir di Bali, Bank Mandiri Dorong UMKM dan Industri Kreatif

Poin Penting Livin’ Fest 2025 resmi digelar di Denpasar pada 4-7 Desember 2025, menghadirkan 115… Read More

3 hours ago

Sentimen The Fed Bisa Topang Rupiah, Ini Proyeksi Pergerakannya

Poin Penting Rupiah berpotensi menguat didorong ekspektasi kuat pasar bahwa The Fed akan memangkas suku… Read More

4 hours ago