Kemudian, rupiah juga terdepresiasi 1,48% terhadap Dolar Australia pada November 2016. Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap Dolar Australia terjadi pada minggu kelima November 2016 yang mencapai Rp10.081,47 per Dolar Australia.
(Baca juga: Akhir Tahun Ruang Penguatan Rupiah Terbuka)
“Sedangkan menurut provinsi, level terendah kurs tengah terjadi di Provinsi Maluku yang mencapai Rp10.340,50 per Dolar Australia pada minggu kelima November 2016,” ucapnya.
Selain itu, rupiah terdepresiasi 1,62% terhadap Euro pada November 2016. Di mana level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap Euro terjadi pada minggu kedua November 2016 yang mencapai Rp14.532,64 per Euro. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 mencatatkan surplus sebesar USD2,48… Read More
Serang - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) baru saja menggelar Rapat Umum… Read More
Jakarta - Rupiah diperkirakan akan melanjutkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) seiring penguatan dolar… Read More
Jakarta - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir sejumlah rekening milik Ivan Sugianto… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini, Jumat (15/11), pukul 9.00 WIB Indeks Harga Saham… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang, hari ini, Jumat, 15 November… Read More