Neraca Perdagangan RI Surplus US$837,8 Juta
Page 2

Neraca Perdagangan RI Surplus US$837,8 Juta

Secara kumulatif nilai ekspor Indonesia Januari-November 2016 mencapai US$130,65 miliar atau menurun 5,63% dibandingkan periode yang sama tahun 2015. Demikian juga ekspor nonmigas mencapai US$118,80 miliar atau menurun 1,96%.

Peningkatan terbesar ekspor nonmigas November 2016 terhadap Oktober 2016 terjadi pada lemak dan minyak hewan/nabati sebesar US$366,1 juta (20,37%). Sedangkan penurunan terbesar terjadi pada besi dan baja sebesar US$67,8 juta (30,57%).

(Baca juga: Kebijakan Trump Picu Gejolak Perdagangan Global)

Ekspor nonmigas ke Tiongkok November 2016 mencapai angka terbesar yaitu US$1,81 miliar, disusul Amerika Serikat US$1,33 miliar dan Jepang US$1,30 miliar, dengan kontribusi ketiganya mencapai 35,84 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (28 negara) sebesar US$1,34 miliar.

Sementara untuk nilai impor Indonesia November 2016, kata dia, mencapai US$12,66 miliar atau naik 10% apabila dibandingkan dengan Oktober 2016. Semikian pula jika dibandingkan November 2015 naik 9,88%.

“Impor nonmigas November 2016 mencapai US$10,90 miliar atau naik 9,39 persen jika dibandingkan Oktober 2016. Demikian pula apabila dibandingkan November 2015 naik 10,31%,” ucapnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Related Posts

News Update

Top News