Jakarta–Pesatnya teknologi informasi yang digunakan oleh industri perbankan semakin meningkatkan kualitas pelayanan. Namun, seiring dengan peningkatan kualitas tersebut, kejahatan dunia maya meningkat, dan modus cybercrime baru bermunculan.
Corporate Secretary BRI Hari Siaga Amijarso menilai, praktik kejahatan perbankan yang melibatkan kecanggihan teknologi sudah terjadi sejak lama. Di mana, para pelaku kejahatan tidak pernah kehabisan akal untuk membobol sistem.
“Apabila terjadi pembobolan rekening oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, bukan hanya pemilik rekening saja yang dirugikan, akan tetapi bank juga ikut dirugikan karena membuat kepercayaan nasabah untuk menyimpan uangnya di bank menjadi menurun,” ujar Hari di Jakarta, Selasa, 10 Januari 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta - PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), anak perusahaan dari PT Media Nusantara Citra… Read More
Jakarta - Penurunan jumlah kelas menengah dan daya beli masyarakat belakangan ini menimbulkan kekhawatiran di… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menerima surat kepercayaan dari tujuh Duta Besar Luar Biasa dan… Read More
Jakarta – Unilever Food Solutions (UFS), perusahaan penyedia layanan makanan profesional, memperkenalkan lima tren kuliner… Read More
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja memberikan sambutan saat acara pengumuman… Read More
Suasana saat konferensi pers Pre-Grand Launching BYOND by BSI, di Jakarta. Karyawan tengah menunjukan SuperApp… Read More