Musisi Indonesia
JAKARTA – Federasi Serikat Musisi Indonesia (FESMI) yang beranggotakan sejumlah musisi dan pencipta lagu pada hari ini Kamis, 24 Maret 2022 menemui perwakilan Komisi III DPR RI untuk meminta dukungan agar Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta tetap dipertahankan.
Sebelumnya, PT Musica Studios mengajukan gugatan uji materi ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pembatalan pasal 18, 30, dan 122 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014. Gugatan tersebut terkait dengan pengaturan pengembalian hak ekonomi kepada pencipta, penyanyi, dan musisi pengisi rekaman setalah 25 tahun transaksi jual putus dari lagu yang direkam.
Mengenai hal tersebut DPR RI telah mengambil sikap di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan mempertahankan produk aturan Undang-Undang yang sudah ada. Anggota Komisi III DPR RI Arsul Sani menyatakan sependapat mempertahkan Undang-Undang Hak Cipta karena dinilai sudah memberikan keadilan bagi industri dan para pelaku musik.
“DPR dalam hal ini diwakilkan oleh Komisi III DPR RI, akan terus menyuarakan apa-apa yang menjadi aspirasi sudut pandang dari para pemusik yang tergabung dalam FESMI ini, terkait dengan perkara permohonan uji materi Undang-Undang Hak Cipta yang diajukan oleh perusahaan rekaman. Mari sama-sama kita terus berjuang.” ucap Asrul.
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More