Jakarta – PT Multisarana Intan Eduka Tbk (MSIE) emiten yang berfokus pada penyediaan infrastruktur pendidikan bertaraf internasional di Indonesia, secara resmi pada hari ini (10/8) mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan diperkirakan meraup dana sebesar Rp36 miliar.
Dalam penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), Perseroan menawarkan 360 juta lembar saham baru atau 24,66 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga saham Rp100 per saham.
Selain itu, MSIE juga menerbitkan 180 juta Waran Seri I atau sebanyak 24,66 persen yang diberikan kepada setiap pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham Perseroan dengan rasio 2 saham baru akan memperoleh 1 Waran Seri I.
Baca juga: Hut ke-46 Pasar Modal Indonesia, Market Cap Tembus Rp10.078 Triliun
Direktur MSIE, Ian Griffin Prawiromaruto, mengatakan bahwa, nantinya dana hasil IPO akan digunakan oleh Perseroan untuk membiayai kebutuhan belanja modal terkait ekspansi usaha dan modal kerja Perseroan.
“IPO ini diharapkan akan memperkuat struktur permodalan, meningkatkan brand image &
GCG Perseroan, serta meningkatkan kemampuan ekspansi usaha Perseroan lebih cepat dan lebih baik,” ucap Ian dalam Konferensi Pers di Jakarta, 10 Agustus 2023.
Adapun, MSIE memiliki visi dan misi untuk terus berkontribusi aktif pada perkembangan dunia pendidikan melalui penyediaan infrastruktur modern dengan skema jangka panjang dengan sewa yang terjangkau.
Sehingga penyedia pendidikan tidak perlu mengeluarkan modal awal yang besar untuk ekspansi usahanya dan cukup fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, seperti perumusan kurikulum, penyiapan tenaga pengajar berkualitas, dan kegiatan belajar mengajar yang baik dan optimal. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra