News Update

Multipolar Technology Sajikan Solusi Hybrid IT dari HPE

Jakarta — Kadang perusahaan merasa infrastruktur teknologinya berjalan baik-baik saja. Namun seiring transformasi digital saat ini dan kebutuhan bisnis ke depannya, perusahaan perlu mengkaji ulang infrastruktur teknologinya, apakah mampu mendorong pengembangan bisnis menuju “digital ready”.

Menjawab tantangan tersebut, PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) bekerja sama dengan Tech Data Indonesia dan HPE menyelenggarakan seminar bertajuk “Accelerating Speed to Market Through Hybrid IT” (14/3) di Fairmont Hotel, Jakarta.

Dalam seminar ini dipaparkan mengenai solusi HPE SimpliVity dengan platform hyperconverged, dan HPE Synergy dengan teknologi infrastruktur composable yang mampu mendukung transformasi bisnis dengan mengedepankan kecepatan dan efisiensi.

Hadir sebagai pembicara tamu adalah PT Yamazaki Indonesia, produsen My Roti asal Jepang dengan pabrik di Deltamas, Cikarang, yang berbagi pengalamannya setelah mengadopsi HPE SimpliVity yang diimplementasikan oleh Multipolar Technology.

Yamazaki Indonesia mengakui adanya peningkatan kinerja infrastruktur sehingga mampu mendukung operasional bisnisnya dengan lebih baik dibanding sebelumnya. Sinkronisasi data penjualan dari 5000 outlet yang sebelumnya memakan waktu 4 jam, setelah menggunakan HPE SimpliVity hanya memerlukan waktu 1 jam saja.

“Solusi HPE SimpliVity yang siap pakai ini memang mampu merampingkan operasional TI dengan platform hyperconverged yang menyajikan kecepatan, kemudahan, dan efisiensi. Pemanfaatan HPE SimpliVity dapat meningkatkan kapasitas penyimpanan storage, dimana proses backup dapat dilakukan lebih cepat dan tidak memerlukan konfigurasi khusus, serta mudah dimonitor melalui single device,” kata Jip Ivan Sutanto, Director Solution and Infrastructure Business Multipolar Technology, kepada media, di sela-sela seminar.

HPE Synergy dengan infrastruktur composable-nya merupakan solusi yang ringkas dan praktis, yang menggabungkan kapasitas server, storage dan network dalam satu perangkat.

“Platform ini mampu mengelola workload yang mencakup virtualisasi, container, bahkan physical. Dengan memanfaatkan teknologi HPE SimpliVity dan HPE Synergy, perusahaan dapat lebih siap bersaing di era transformasi digital saat ini,” kata Kelvin Frans, Senior Technology Specialist Hewlett Packard Enterprise menambahkan.

Pada kesempatan ini, Multipolar Technology juga memperkenalkan solusi barunya yaitu aplikasi persuratan MailApp. MailApp mempermudah dan mempercepat pengelolaan dan administrasi persuratan dengan pengarsipan yang terpusat, pelacakan surat yang mudah, fleksibilitas akses melalui aplikasi mobile, standardisasi format, paperless, dan SLA berikut dashboard. Solusi ini tentunya merupakan jawaban bagi perusahaan yang memiliki volume surat masuk, disposisi surat dan surat keluar dalam volume besar, ratusan hingga ribuan surat per bulannya. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

5 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

5 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

6 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

7 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

8 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

9 hours ago