“Tahun ini saja MMI (Mandiri) bayar pungutan lumayan besar. Bahkan besarnya lebih besar dari tagihan pajak kami,” ujar Hanif.
Jika pola perubahan yang diusulkannya tersebut diterima regulator, maka besaran beban pungutan yang harus ditanggung industri manajemen aset akan turun secara signifikan.
Baca juga: Ini Penjelasan LPS Soal Pungutan Restrukturisasi Perbankan
Sementara itu Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal OJK, Fakhri Hilimi menyampaikan OJK tengah menyusun draft usulan kepada pemerintah terhadap perubahan PP nomor 11 tahun 2014 tentang pungutan OJK.
Salah satu usulan tersebut, kata dia, terkait dengan perubahan penghitungan pungutan terhadap manajer investasi, dan perubahan tersebut menuju pada efisiensi industri manajemen aset.
“Ada potensi penurunan, namun kita lihat polanya dan akan mengakomodir masukan dari industri,” kata Fakhri. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More