Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengaku sedang membidik investor Jepang untuk dapat melakukan pendanaan bagi starup di Indonesia agar dapat naik kelas ke level Unicorn.
“Fokus kami mengundang investor dari Jepang, yang kita undang ada 25 hingga 30 venture capital di Jepang kita undang ke acara kita, tapi yang boleh dateng hanya principal,” kata Rudiantara di Jakarta, Kamis 12 September 2019.
Dirinya menyebutkan, sebelum akhir tahun 2019 nanti akan ada satu perusahaan startup Indonesia yang akan menjadi Unicorn. Dimana saat ini baru 4 startup di Indonesia yang telah menyandang gelar unicorn salah satunya Gojek.
Dirinya berharap, unicorn baru tersebut dapat terus menyumbangkan kontribusi ekonomi bagi Indonesia. Dirinya menyebut, GO-JEK sampai tahun 2018 telah memberikan kontribusi bagi Indonesia sekitar Rp 44 Triliun hanya dalam waktu 4 sampai 5 tahun
“Target kita sebenarnya 5 unicorn tahun ini. Satu lagi mungkin dalam waktu 2 bulan ke depan,” tambah Rudiantara.
Sebagai informasi, unicorn merupakan gelar yang disandang suatu startup yang memiliki nilai valuasi atau nilai dari suatu startup lebih dari $1 miliar. Tercatat empat startup Unicorn yang dimiliki Indonesia ialah Go-Jek, Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More