Jakarta–Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, memimpin Rapat Koodinasi Nasional (Rakornas) Pelaksanaan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 28 Februari 2016.
Dalam kesempatan itu, Sri Mulyani menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo. “Saat saya baru tiga minggu jadi menteri, Pak Presiden katakan beliau melihat banyak inefisiensi dan kompleksitas dalam perencanaan anggaran dengan banyaknya LPJ,” ucapnya.
Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) dianggap Presiden cukup membebani, lantaran PNS harus rela kerja hingga malam hari hanya untuk menyelesaikannya. “Presiden menilai, PNS lebih sibuk mengurus LPJ, bahkan sampai 44 laporan,” imbuh Menkeu. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More