Opini

Mengerek Daya Saing Pegadaian

Pun TI mendatangkan manfaat lain, seperti meningkatkan produktivitas pegawai (employee productivity): dengan senjata komputer, karyawan akan lebih cepat menyelesaikan tugas; meningkatkan layanan kepada nasabah (customer service): dengan sistem dalam jaringan atau daring (online), nasabah dapat terlayani dengan cepat dan akurasi tinggi dan mengerek kemampuan menjual (sales capabilities): dengan internet, tawaran produk dan jasa akan lebih cepat dan mudah sampai kepada nasabah.

Dengan bahasa lebih bening, TI bermanfaat untuk meningkatkan nilai tambah produk dan jasa. Ketika sistem operasional Pegadaian telah online, maka hal itu akan lebih mempermudah untuk memantau kolektibilitas (collectibility). Kolektibilitas nasabah A di kantor cabang A akan mudah dipantau di kantor cabang B atau kantor cabang mana pun.

Baca juga: Menjaga Harga, Mengendalikan Inflasi

Sistem demikian akan sanggup mengurangi potensi risiko kredit bermasalah (non performing loan/NPL). Hal itu amat mendesak dan penting bagi Pegadaian mengingat kini semakin banyak kantor cabang Pegadaian di seluruh Indonesia.

Ketiga, akan lebih tangkas apabila Pegadaian menjalin kerja sama dengan perusahaan teknologi keuangan (financial technology) yang tumbuh subur. Apalagi Pegadaian membidik nasabah masyarakat bawah yang kemungkinan besar belum terjangkau oleh layanan perbankan (unbankable).

Belum lagi ketika Pegadaian kelak makin rajin menggarap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang merupakan target pasar yang empuk. Data Kementerian Koperasi & Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menunjukkan bahwa terdapat 57,89 unit UMKM pada 2013 yang terdiri atas 57,19 juta unit usaha mikro, 654,22 ribu unit usaha kecil, dan 52,11 juta unit usaha menengah. Usaha mikro merajai dalam memberikan. (*)

 

 

Penulis adalah pengamat perbankan

Page: 1 2 3 4

Paulus Yoga

Recent Posts

Hasto Kristiyanto Dikabarkan jadi Tersangka KPK, Begini Respons PDIP

Jakarta - Juru Bicara DPP PDI Perjuangan (PDIP), Chico Hakim, mengaku belum menerima informasi resmi terkait… Read More

1 day ago

Celios: PPN 12 Persen Bikin Pengeluaran Masyarakat Bertambah Rp4,2 Juta

Jakarta - Center of Economic and Law Studies (Celios) menilai kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

1 day ago

Putusan MA Tolak Pembatalan Pailit, Ini Tanggapan Serikat Pekerja Sritex

Jakarta – Para pekerja Sritex Group mengungkapkan kekecewaannya atas putusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak… Read More

1 day ago

PDIP Ubah Sikap, Kini Dukung Kenaikan PPN jadi 12 Persen pada 2025

Jakarta – Ketua DPP PDI Perjuangan sekaligus Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah,… Read More

1 day ago

OJK Buka Suara soal Bank Muamalat Batal Dicaplok BTN Syariah

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan penjelasan terbaru terkait rencana masuknya investor baru untuk mengakuisisi Bank… Read More

1 day ago

Indonesia Sedang Tidak Baik-baik Saja! Ada 60 Perusahaan Bakal PHK Karyawan

Jakarta – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mengungkapkan bakal ada potensi gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang… Read More

1 day ago