Melesat 1,70 Persen, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.155

Melesat 1,70 Persen, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.155

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya ke level 7.155,78 atau melesat 1,70 persen dari pembukaan perdagangan hari ini (29/4) yang berada di level 7.036,21.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 257 saham terkoreksi, 304 saham menguat, dan 221 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 17,83 miliar saham diperdagangkan dengan 1,05 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp12,74 triliun.

Kemudian, seluruh indeks turut mengalami penguatan, dengan IDX30 menguat 1,87 persen menjadi 464,40, LQ45 menguat 1,84 persen menjadi 915,35, SRI-KEHATI menguat 1,38 persen menjadi 408,95, dan JII menguat 2,43 persen menjadi 515,07. 

Baca juga: OJK Sebut Pasar Saham RI Lanjutkan Tren Penguatan, Ini Buktinya

Lalu, hanya sektor transportasi yang mengalami pelemahan 0,76 persen, didukung oleh saham BIRD yang turun 3,50 persen dan saham ASSA melemah 2,01 persen.

Sementara, sisa sektor lainnya kompak mengalami penguatan, diantaranya adalah sektor kesehatan menguat 4,30 persen, sektor energi menguat 2,46 persen, sektor bahan baku menguat 2,35 persen, sektor infrastruktur menguat 1,86 persen, sekitor industrial dan sektor teknologi menguat 1,30 persen.

Kemudian, non-siklikal menguat 1,15 persen, sektor keuangan menguat 0,80 persen, sektor properti menguat 0,73 persen, dan sektor siklikal menguat 0,71 persen.

Baca juga: Tren Investor FOMO di Pasar Modal, BEI: Tak Ada Cerita Kaya Dalam Waktu Singkat

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT), PT Victoria Insurance Tbk (VINS), dan PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP).

Sedangkan saham top losers adalah PT Sumber Sinergi Makmur Tbk (IOTF), PT Ikapharmindo Putramas Tbk (IKPM), dan PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT PAM Mineral Tbk (NICL), dan PT Mitra Pack Tbk (PTMP). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News