Mayoritas Sektor Hijau, IHSG Sesi I Ditutup Naik ke Level 7.731

Ilustrasi: Pergerakan pasar saham/istimewa

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (10/9) kembali ditutup naik ke level 7.731,00 atau menguat sebesar 0,37 persen dari dibuka pada level 7.702,73.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 10,52 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 685 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp5,46 triliun.

Kemudian, tercatat terdapat 268 saham terkoreksi, sebanyak 307 saham menguat dan sebanyak 215 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: Simak! 10 Saham Top Leaders IHSG dalam Sepekan

Lalu, hampir seluruh sektor juga mengalami penguatan, dengan sektor properti naik sebanyak 1,65 persen, sektor teknologi meningkat 1,55 persen, sektor infrastruktur menguat 1,10 persen, sektor non-siklikal naik 0,88 persen, dan sektor transportasi meningkat 0,83 persen.

Kemudian, sektor keuangan meningkat 0,63 persen. Salah satunya adalah emiten asuransi, PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) mencatatkan kenaikan saham sebanyak 1,24 persen ke level Rp1.220 per saham dari Rp1.205 per saham.

Hingga periode perdagangan sesi I saham TUGU mencatat volume perdagangan sebanyak 1,78 juta, dengan frekuensi 352 kali, dan nilai transaksi mencapai Rp2,17 miliar

Serta, sektor lain yang menguat adalah sektor bahan baku naik 0,35 persen, sektor siklikal meningkat 0,04 persen, dan sektor energi naik 0,01 persen.

Baca juga: Saham TUGU Makin Dilirik, Segini Target Harganya

Sedangkan, sisanya mengalami penurunan, terlihat dari sektor industrial yang melemah 0,79 persen dan sektor kesehatan turun 0,01 persen.

Adapun, indeks-indeks bursa Asia terlihat mayoritas menguat, di mana Nikkei 225 Index Tokyo naik 0,36 persen, Hang Seng Index Hong Kong menguat 0,30 persen, dan Straits Times Index Singapore naik sebesar 0,33 persen.

Sementara, Indonesia LQ45 Index Jakarta turun 0,07 persen dan Shanghai Composite Index Shanghai merosot 0,37 persen. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri