Lebih lanjut dirinya mengatakan, peningkatan penyaluran kredit akan sejalan dengan pertumbuhan perolehan dana pihak ketiga (DPK). Pada tahun ini, perseroan membidik pertumbuhan DPK sekitar 8 persen hingga 10 persen menjadi Rp128,44 triliun hingga Rp130,82 triliun.
Baca juga: Investasi Asing Lemah, Kredit Jadi Pendorong Ekonomi
Direktur Utama Maybank Indonesia, Taswin Zakaria menambahkan, perseroan bakal terus meningkatkan porsi dana murah dalam sumber dana perusahaan.
Sepanjang tahun lalu sumber dana Maybank Indonesia didominasi oleh dana mahal yang berasal dari deposito. Jumlahnya mencapai Rp72,88 triliun atau sekitar 61,28 persen dari total dana nasabah. “Untuk tabungan dan giro jumlahnya masing-masing Rp25,6 triliun dan Rp20,43 triliun,” tuturnya. (*)
Editor: Paulus Yoga