Jakarta– Masyarakat keuangan perbankan, pasar modal, dan senior editor media menggelar pertunjukan Ketoprak Financial dengan lakon “Prabu Siliwangi” di Gedung Pertunjukan Pusat Perfilman Usman Ismail Jakarta.
Acara ini dipersembahkan sebagai kecintaan para pelaku industri dilingkungan masyarakat keuangan-perbankan serta kalangan media terhadap kesenian tradisi budaya Indonesia yaitu Ketoprak. Pagelaran juga didukung penuh dan kerjasama dengan Perhimpunan Seniman Wayang Orang dan Ketoprak Adhi Budaya.
Dalam pagelaran tersebut juga dilakoni oleh para editor media yang sebagian besar adalah senior editor, bahkan para pimpinan redaksi media ternama, juga para profesional pengamat ekonomi.
“Dengan rasa hormat yang mendalam kami memberi penghargaan yang setinggitingginya kepada para sahabat yang mendukung acara ini,” kata Produser Eksekutif Ketoprak Financial Eko B. Supriyanto di Gedung Pertunjukan Pusat Perfilman Usman Ismail Jakarta, Jumat 8 Maret 2019.
Lakon Prabu Siliwangi berkisah tentang Raja Galuh Sunda yaitu Art Maharaja Dewa Niskala Wastu Kencana Wangisuta Anggalarang yang akan mewariskan tahta Galuh Sunda kepada putra putrinya.
Beberapa praktisi dan regulator keuangan dan perbankan yang ikut terlibat dalam pagelaran ini antara lain Perry Warjiyo (Gubernur Bank Indonesia) sebagai Prabu Dewa Wastu Kencana, Jahja Setiaatmadja (Presiden Direktur BCA) sebagai Prabu Ampakwongso, Suprajarto (Direktur Utama BRI) sebagai Prabu Salakan Buwana dan banyak lagi para pelaku industri keuangan.
“Semoga pagelaran ini dapat menyalakan Iilin bagi kebudayaan tradisi yang sudah lama redup,” tukas Eko B. Supriyanto.(*)
