News Update

Mandiri Bagi Dividen Rp6,2 Triliun

Jakarta–PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan periode 2016 serta pembayaran dividen sebesar 45 persen dari laba bersih 2016 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

“Pembagian dividen sebesar 45 persen dari laba bersih perseroan di 2016 atau sebesar Rp6,2 triliun dengan Rp266,27 per lembar saham,” ujar Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Sulaiman A .Arianto, di Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2017.

Menurutnya, penetapan besaran dividen tersebut telah memperhatikan kebutuhan likuiditas perseroan dalam mengembangkan bisnis ke depan, serta sebagai bentuk apresiasi perseroan kepada pemegang saham atas kepercayaan dan dukungannya.

Selain itu, kata dia, perseroan jugaberkomitmen untuk tetap dapat memberikan kontribusi optimal kepada masyarakat melalui keterlibatan dalam program-program strategis nasional yang dimandatkan pemerintah. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Page: 1 2

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

8 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

8 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

10 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

10 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

11 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

12 hours ago