Jakarta – Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang melanjutkan pelemahannya pada, Rabu, 13 November 2024. Setelah kemarin anjlok Rp35.000 per gram, hari ini harga emas Antam kembali turun Rp5.000.
Terpantau di laman Logam Mulia, untuk harga emas Antam 24 karat dengan pecahan satu gram, hari ini dibanderol Rp1.477.000, turun Rp5.000 dibandingkan kemarin.
Setali tiga uang, harga buyback emas Antam hari ini ikut turun Rp8.000 ke level Rp1.328.000 per gram.
Sementara, jika dikalkulasikan antara harga beli dan buyback emas Antam, selilihnya Rp149.000.
Baca juga: Harga Emas Anjlok Hampir 3 Persen Usai Trump Menang Pilpres AS
Lalu, untuk harga emas Antam dengan pecahan terkecil 0,5 gram, hari ini dijual Rp788.500.
Selanjutnya, untuk ukuran 2 dan 3 gram emas Antam masing-masing dibanderol Rp2.894.000 dan Rp4.316.000.
Kemudian, harga emas Antam dengan ukuran 5 gram diperdagangkan di level Rp7.160.000.
Sesuai dengan PMK No. 34/PMK 10/2017, pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.
Artinya, jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, sebesar 0,45 persen, harus menyertakan nomor NPWP untuk transaksinya.
Baca juga: Emas Perhiasan Sumbang Inflasi Terbesar di Oktober 2024, Ini Penyebabnya
Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Rabu (12/11/2024) dan belum termasuk pajak:
Jakarta – Sejumlah komunitas otomotif mengapresiasi kinerja Satgas Nataru Pertamina dalam menjaga ketersedian pasokan bahan… Read More
Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong ekspor gula aren Indonesia yang semakin… Read More
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More