News Update

Luncurkan E-Samsat, Bank Banten Kejar Dana Pihak Ketiga

Serang–Bank Banten bekerja sama dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapeda) provinsi Banten dan Jasa Raharja meluncurkan program pembayaran pajak kendaraan elektronik bernama e-samsat di Kantor UPT Samsat Serang, Selasa (20/6/2017).

Plt. Direktur Utama Bank Banten Fahmi Bagus Mahesa mengatakan, sistem pembayaran pajak secara elektronik ini merupakan adaptasi kemajuan teknologi Bank Banten demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Banten.

“Melalui peluncuran e-Samsat Banten ini akan mempercepat dan mempermudah pelayanan bagi Wajib Pajak (WP) dalam membayarkan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) melalui seluruh jaringan kantor dan jaringan elektronik Bank Banten. Selain itu, peluncuran e-Samsat Banten ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraan bermotot daerah, khususnya PKB,” ungkapnya.

Fahmi menjelaskan, e-samsat Banten merupakan layanan dari Bank Banten agar transaksi mitra Bank Banten yaitu Badan Pendapatan Daerah (Bapeda) Provinsi Banten, Polda Banten, dan Jasa Raharja ketika melakukan pembayaran dapat diterima pada hari yang sama. (Bersambung ke halaman berikutnya)

Page: 1 2

Paulus Yoga

Recent Posts

Implementasi PPP Diharapkan Mampu Tingkatkan Penetrasi Asuransi di Indonesia

Poin Penting LPS membuka peluang implementasi Program Penjaminan Polis lebih cepat dari rencana awal 2028… Read More

4 mins ago

Mantan Gubernur BI Wanti-Wanti Risiko Fiskal, Pelaku Keuangan Diminta Waspada

Poin Penting Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menekankan peran CEO sektor keuangan untuk… Read More

22 mins ago

Ignasius Jonan: Pemimpin Lembaga Keuangan Wajib Utamakan Isu Lingkungan

Poin Penting Mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan menegaskan isu lingkungan, ESG, dan green finance bukan… Read More

44 mins ago

AFTECH Resmikan Kode Etik Terintegrasi 2025, Perkuat Tata Kelola Fintech

Poin Penting AFTECH mengesahkan Kode Etik Terintegrasi 2025 sebagai upaya memperkuat integritas, tata kelola, dan… Read More

2 hours ago

Matinya Meritokrasi Dinilai Picu Korupsi dan Inkompetensi

Poin Penting Ketiadaan meritokrasi disebut menggerus kualitas kepemimpinan, karena jabatan berpotensi menjadi komoditas, bukan hasil… Read More

2 hours ago

Agentic AI, Kemudahan Terbaru

Oleh Krisna Wijaya, Honorable Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) SECARA definisi, menurut Cole Stryker… Read More

2 hours ago