News Update

Law Enforcement Miliki Peran Vital Dalam Meminimalisir Fraud

Jakarta – Di era digital, serangan siber menjadi persoalan umum yang kita temui. Banyak pihak menjelaskan metode pencegahan serangan siber, seperti salah satunya sosialisasi awareness akan bahaya cyber attack terhadap konsumen. Namun, untuk mengurangi tingginya kasus serangan siber juga memerlukan law enforcement yang kuat.

Direktur IT dan Operasi PT Bank Negara Indonesia (BNI) YB. Hariantono menjelaskan bagaimana pihaknya telah mengeluarkan banyak biaya dan sumber daya untuk menangani serangan siber. Ia menyatakan, bahwa hal tersebut menyebabkan inefisiensi dan pemborosan.

“Kita kalau bisa lakukan pengurangan saja terhadap attack-attack ini, kita bisa berhemat secara biaya dan resources. Bila kita bisa mengurangi attack-attack terutama yang dari Indonesia, maka kita bisa alihkan resources untuk hal-hal lainnya yang lebih produktif. Jadi kita bisa kurangi orang-orang yang mencoba hacking seperti yang diterapkan oleh sistem law enforcement Singapura dengan mempidanakan mereka yang baru coba-coba ini. Dan pasti akan menimbulkan efisiensi yang baik,” ujarnya di webinar pada rangkaian Satisfaction, Loyalty, and Engagement (SLE) Award 2022, yang diadakan Infobank dan Marketing Research Indonesia (MRI), 17 Februari 2022.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, BNI menerima percobaan serangan siber sekitar 1 juta hingga 3 juta setiap bulannya. Dan setelah dilacak, ternyata mayoritas serangan siber berasal dari Indonesia. Maka dari itu, kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pihak law enforcement menjadi sangat vital untuk mengurangi serangan siber.

“Law enforcement harus ditegakkan. Bila ada orang yang sudah coba-coba hacking, itu seharusnya sudah bisa langsung dipidanakan. Sehingga bisa diminimalisir bahkan sebelum serangan sibernya itu terbukti berhasil. Apalagi, ini kan gampang sebetulnya, mayoritas pelaku serangan siber berasal dari Indonesia. Gampang dilacaknya ini sama aparat,” tegasnya. (*) Steven Widjaja

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Netflix, Pulsa hingga Tiket Pesawat Bakal Kena PPN 12 Persen, Kecuali Tiket Konser

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa sejumlah barang dan jasa, seperti… Read More

22 mins ago

Paus Fransiskus Kembali Kecam Serangan Israel di Gaza

Jakarta -  Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus kembali mengecam serangan militer Israel di jalur… Read More

27 mins ago

IHSG Dibuka Menguat Hampir 1 Persen, Balik Lagi ke Level 7.000

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibukan naik 0,98 persen ke level 7.052,02… Read More

2 hours ago

Memasuki Pekan Natal, Rupiah Berpotensi Menguat Meski Tertekan Kebijakan Kenaikan PPN

Jakarta – Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN)… Read More

2 hours ago

Harga Emas Antam Stagnan, Segini per Gramnya

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Senin, 23 Desember… Read More

3 hours ago

Transaksi QRIS Kena PPN 12 Persen, Begini Penjelasan DJP

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) buka suara terkait dengan transaksi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS)… Read More

3 hours ago