Di tempat yang sama Chief Financial Officer Bank Sampoerna, Henky Suryaputra menambahkan, peningkatan Pendapatan Bunga Bersih ini ditopang oleh pendapatan bunga yang meningkat sebesar 24 persen dari Rp201,8 miliar pada Maret 2016 menjadi Rp251 miliar pada Maret tahun ini.
“Hal ini juga diikuti dengan peningkatan Margin Bunga Bersih (Net Interest Margin) menjadi 6,4 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 5,5 persen,” paparnya.
Kinerja yang positif ini ikut mendongkrak total aset Bank Sampoerna menjadi Rp8 triliun atau meningkat 28 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya sebesar Rp6,3 triliun. Di sisi lain, rasio kecukupan modal (CAR) juga masih terjaga yakni sebesar 16,8 persen. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More