Jakarta– PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) hingga Kuartal I-2019 telah membukukan pembiayaan baru sejumlah Rp9,46 triliun atau naik 9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp8,7 triliun.
Direktur utama Adira Finance Hafid Hadeli menjelaskan pertumbuhan tersebut didorong oleh pertumbuhan pasar otomotif yang sehat dan terus meningkat.
“Segmen sepeda motor dan mobil terus memberikan pertumbuhan terbesar,” kata Hafid Hadeli di Restoran Aromanis Jakarta, Jumat 26 April 2019.
Dirinya menambahkan, piutang yang dikelola juga tumbuh naik 14% menjadi Rp 52,6 triliun, dibandingkan dengan Rp 46,1 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Secara keseluruhan, pembiayaan mobil ADMF tercatat tumbuh 7% YOY menjadi Rp 4,18 triliun. Sementara pembiayaan mobil baru tumbuh sebesar 4% menjadi Rp 2,36 triliun sementara pembiayaan mobil bekas tumbuh 12% menjadi Rp 1,82 triliun.
Sementara itu, mobil penumpang yang mendorong sebagian besar dari pertumbuhan di pembiayaan mobil sebesar 10% sementara pertumbuhan mobil komersial sebesar 2% dibandingkan dengan tahun lalu.
Sementara pertumbuhan mobil komersial yang lebih rendah disebabkan oleh penundaan belanja infrastruktur karena pemilu dan penurunan harga komoditas.
“Dengan demikian, kita berhasil membukukan kenaikan pangsa pasar menjadi sebesar 5,0% di kuartal pertama tahun ini dari Full year 2018 sebesar 4,8%,” tambah Hadeli.
Untuk penjualan sepeda motor Adira Finance juga tumbuh 12% menjadi Rp 4,72 triliun. Pertumbuhan sepeda motor secara keseluruhan didorong oleh pertumbuhan sepeda motor baru sebesar 15%, yang sebagian besar dikontribusi oleh merek Honda dan Yamaha. Selain itu, sepeda motor bekas juga bertumbuh sebesar 7% y-o-y, dimana juga memberikan kontribusi terhadap keseluruhan pertumbuhan. (*)
Jakarta – PT PLN (Persero) mencatat peningkatan transaksi pengisian daya kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) lebih… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) menetapkan jadwal Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulanan sepanjang 2025 sebagai… Read More
Jakarta – Menjelang tahun baru 2025, nilai tukar rupiah diperkirakan masih berada di atas Rp16.000 per dolar… Read More
Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (27/12), Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Jumat, 27 Desember… Read More
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More