Secara keseluruhan, kata dia, fee based income berkontribusi sebesar 9,2 persen dari total seluruh pendapatan Bank BRI di kuartal I-2017, atau meningkat bila dibandingkan dengan kuartal I-2016, di mana fee based income berkontribusi sebesar 7,8 persen dari total pendapatan BRI.
Baca juga: Dorong DPK Valas, BRI Hadirkan BritAma Valas Rencana
Laba bersih sepanjang kuartal I-2017 tersebut, turut mengerek rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR), di kuartal I-2017 CAR BRI ke level 20,86 persen, atau naik dibandingkan dengan CAR kuartal I-2016 sebesar 19,49 persen. Penguatan CAR tersebut menjadikan BRI memiliki landasan yang kuat untuk tumbuh secara berkelanjutan di masa yang akan datang.
“Selain itu, Bank BRI mampu mencatatkan rasio Return on Asset (ROA) sebesar 3,34 persen dan Return on Equity (ROE) sebesar 18,77 persen,” tutup Suprajarto. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Poin Penting KB Bank gelar GenKBiz & Star Festival 2025 di Bandung untuk mendongkrak kreativitas… Read More
Poin Penting Bank Mandiri raih 5 penghargaan BI 2025 atas kontribusi di makroprudensial, kebijakan moneter,… Read More
Poin Penting Menhut Raja Juli Antoni dikritik keras terkait banjir dan longsor di Sumatra, hingga… Read More
Poin Penting Roblox resmi ditunjuk DJP sebagai pemungut PPN PMSE, bersama empat perusahaan digital lainnya.… Read More
Poin Penting ASII membuka Astra Auto Fest 2025 di BSD sebagai upaya mendorong pasar otomotif… Read More
Poin Penting PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menekankan kolaborasi lintas sektor (pemerintah, dunia usaha, investor,… Read More