Dari sisi pendanaan pada triwulan satu 2017 ini, Dana Pihak Ketiga (DPK) perseroan masih didominasi tabungan dengan mencatatkan pertumbuhan 10,90 persen yaitu sebesar Rp12,19 triliun. Pertumbuhan tabungan yang signifikan tersebut menunjukkan keberhasilan Bank Jatim dalam mengelola dana murah.
Menurut Rudie, keberhasilan tersebut memperkuat rasio dana murah atau CASA menjadi 74,72 persen. “Kepercayaan nasabah Bank Jatim yang meningkat menjadi salah satu faktor pertumbuhan tabungan di triwulan satu,” jelasnya.
Untuk Rasio keuangan Bank Jatim posisi Maret 2017 sendiri lebih baik dibandingkan periode tahun sebelumnya, antara lain, Net Interest Margin (NIM) sebesar 7,18 persen dari sebelumnya 6,83 persen, Return On Asset (ROA) 3,80 persen menjadi 3,96. Sementara Beban operasional dibanding Pendapatan Operasional (BOPO) turun dari 65,32 persen menjadi 62,62%. (*)
Editor: Paulus Yoga