Moneter dan Fiskal

Wah! Konsumsi Masyarakat Bakal Meningkat di Tahun Politik

Jakarta – Menjelang tahun pemilu (pemilihan umum) 2024 perekonomian Tanah Air patut diwaspadai. Namun, Ekonom Senior INDEF Aviliani menyatakan bahwa di tahun politik akan meningkatkan konsumsi masyarakat yang dapat berkontribusi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Aviliani menjelaskan, peningkatan konsumsi akan ditopang oleh pembiayaan yang dikeluarkan para partai politik dan calon-calon pemimpin rakyat yang mengikuti Pemilihan Umum 2024.

“Tahun politik itu cenderung justru kalau kita lihat banyak spending yang dilakukan oleh partai politik sehingga akan terjadi peningkatan paling tidak dari dana-dana yang dikeluarkan oleh partai politik maupun calon-calon yang mau jadi anggota DPR,” kata Aviliani di Jakarta, dalam Webinar INDEF Tantangan Ekonomi di Tahun Politik, Kamis, 2 maret 2023.

Dia menambahkan, tetap perlu diwaspadai terjadinya risiko benturan di tahun politik ini. Meskipun jika dilihat dari tren dua kali periode sebelumnya benturannya cenderung lebih rendah.

Selain itu, di tahun politik, hal yang perlu dilakukan adalah memastikan kebijakan (policy) pemerintah berkesinambungan sehingga mendukung investor untuk berinvestasi.

“Orang itu biasanya takut dalam investasi itu karena biasanya kalau sudah mulai ganti presiden policy-nya juga berubah. Ini memang perlu penguatan dalam Bappenas kita,” ujarnya.

Sehingga, program-program yang ada di pemerintahan sebelumnya harus dapat dilanjutkan di pemerintahan selanjutnya dengan pemimpin baru untuk memberikan kepastian bagi investor.

“Jadi harusya visi misi itu tidak selalu berbeda setiap presiden tapi bagaimana melanjutkan program-program yang sudah ada. Ini yang mungkin perlu diyakinkan sehingga investasi akan tetap ada,” jelas Aviliani. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Irawati

Recent Posts

PermataBank Bidik Bisnis Wealth Management Tumbuh Double Digit di 2025

Jakarta – Di tengah fenomena makan tabungan alias mantab akhir-akhir ini, pertumbuhan antara ‘orang-orang tajir’… Read More

8 mins ago

Kredit UMKM Kian Melambat, OJK Beberkan Penyebabnya

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut tren pertumbuhan UMKM cenderung melambat, sejalan dengan risiko kredit UMKM… Read More

58 mins ago

OJK Ungkap Dampak Negatif Perbedaan Inklusi dan Literasi Keuangan Indonesia

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyoroti pentingnya peningkatan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia… Read More

1 hour ago

Sektor Otomotif Lesu, Adira Finance Banting Setir

Bandung - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mengambil langkah agresif untuk mengatasi… Read More

2 hours ago

IHSG Turun 1,73 Persen Pekan Lalu, 5 Saham Ini jadi Pemberatnya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan mengalami penurunan sebesar 1,73 persen di… Read More

2 hours ago

Investor Simak! 3 Sentimen Berikut Bakal Pengaruhi Gerak IHSG Pekan Ini

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan yang signifikan pada periode pekan lalu… Read More

2 hours ago