Keuangan

Kinerja Positif, BRI Insurance Raih Penghargaan Premi Sesi 2022 Terbesar

Jakarta – BRI Insurance (BRINS) berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan dari MAIPARK Award 2023. Adapun penghargaan yang diraih adalah Penghargaan Kategori Pertumbuhan Premi Sesi 2022 Terbesar yang diterima secara langsung oleh Ade Zulfikar selaku Direktur Teknik BRI Insurance.

Berdasarkan laporan keuangannya, pendapatan premi BRI Insurance tercatat sebesar 30,42 persen secara tahunan (yoy) dari Rp1,96 triliun di 2021 menjadi Rp2,56 triliun di 2022. Premi bruto perusahaan juga tumbuh 30,07 persen dari Rp1,78 triliun di 2021 menjadi Rp2,31 triliun di tahun 2022.

Baca juga: Berkat Inovasi Ini, Beli dan Klaim Asuransi BRI Insurance Makin Cepat

Sebagai penerima penghargaan perusahaan asuransi dengan kategori Pertumbuhan Premi Sesi 2022 terbesar, membuat BRI Insurance semakin memperkuat kualitas kinerjanya, sehingga tetap mampu mempertahankan kinerja terbaiknya dan juga turut berkontribusi dalam memberikan perlindungan.

“BRINS senantiasa memberikan perlindungan jika terjadi hal yang tak terduga seperti gempa bumi, kecelakaan, dan segala risiko lainnya yang dapat terjadi dimana dan kapan saja,” ujar Ade Zulfikar dikutip 29 November 2023.

Dengan diraihnya penghargaan yang didapat BRI Insurance, menjadi motivasi dalam meningkatkan kreativitas dan kinerja yang semakin baik dengan selalu berinovasi untuk hadir memberikan solusi kepada masyarakat sesuai komitmen BRINS untuk menjadi The Most Trusted Partner For Reliable Protection Solutions.

Baca juga: Tingkatkan Layanan, BRI Insurance Terus Perluas Jangkauan Wilayah

Sementara itu, diacara yang sama juga diperkenalkan Catastrophe Modeling (MCM) 3.0, yaitu Sistem komputer yang melakukan proses estimasi kerugian bencana khususnya gempa bumi dengan menggunakan kurva kerentanan asuransi indonesia.

Menurut Iwan Pasila selaku Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, database tersebut dapat digunakan perusahaan asuransi untuk mengelola resikonya khususnya terkait gempa bumi. “Mengelola risiko harus ada dasarnya, dan kalau melihat tadi khusus untuk risiko bencana alam,” katanya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Ini Sederet Sentimennya

Jakarta –  Pilarmas Investindo Sekuritas melihat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini… Read More

43 mins ago

Tingkatkan Standar Privasi Tertinggi, Allianz Life Indonesia Raih ISO 27701

Jakarta - Allianz Life Indonesia dan Allianz Utama Indonesia meraih sertifikasi terkait keamanan data pribadi,… Read More

9 hours ago

Bank Indonesia Pastikan Libur Operasional di Hari Pilkada 27 November 2024

Jakarta – Kegiatan operasional Bank Indonesia ditiadakan pada hari Pemungutan Suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Rabu, 27… Read More

9 hours ago

Brand Ritel MR. D.I.Y. Siap IPO, Incar Dana Segar Rp4,71 Triliun

Jakarta - PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) sebagai brand ritel yang dikenal dengan MR.… Read More

11 hours ago

IICD Dorong Korporasi Indonesia Tingkatkan Standar Governansi

Jakarta - Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) pada tahun ini kembali memberikan penghargaan kepada… Read More

14 hours ago

Sederet PR yang Dihadapi KPEI jadi Penyelenggara CCP PUVA

Jakarta - PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) membeberkan sejumlah target untuk melakukan pengembangan Central… Read More

15 hours ago